SBO18 – Perang Russia Ukraina semakin memanas Tentara Ukraina melancarkan serangan balik terhadap pasukan Rusia di sepanjang garis depan di Donbass. Amerika Serikat (AS) langsung memprediksi manuver Kyiv akan berhasil merebut kembali wilayahnya.
Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan pada Senin (5/6/2023) bahwa serangan musuh skala besar telah di mulai sejak Minggu pagi.
“Tujuan musuh adalah untuk menembus pertahanan kami di mana mereka menganggap paling rentan di garis depan,” kata kementerian itu dalam sebuah pernyataan.
Namun, tentara Moskow mengklaim bahwa serangan balik Kiev telah gagal.”Musuh belum mencapai tujuannya dan tidak berhasil,” tambah kementerian itu.
Tapi penasihat keamanan nasional Gedung Putih Jake Sullivan membuat prediksi sebaliknya. Berbicara kepada Fareed Zakaria dari CNN, Sullivan yakin Ukraina akan merebut kembali wilayah strategisnya yang penting.
“Tepatnya sejauh mana, di tempat apa, akan tergantung pada perkembangan di lapangan saat Ukraina melancarkan serangan balasan ini,” katanya.
“Tapi kami yakin Ukraina akan berhasil dalam serangan balik ini,” katanya, “tetapi kami yakin Ukraina akan berhasil dalam serangan balik ini,” katanya.
Sullivan menambahkan bahwa hasil dari kesepakatan tersebut akan berdampak besar pada negosiasi di masa depan.
Tentara Ukraina tidak mengonfirmasi bahwa mereka telah melancarkan serangan balik besar-besaran dan tampaknya menerapkan kebijakan diam untuk operasinya.
Pejabat Kyiv telah memberikan sinyal beragam dalam beberapa pekan terakhir tentang persiapan mereka untuk serangan balik yang sangat dibanggakan untuk mengusir pasukan Rusia.
Presiden Volodymyr Zelensky mengatakan Sabtu lalu bahwa pasukannya siap untuk serangan balasan. Namun, wakil kepala stafnya, Igor Zhovkva, mengatakan pada hari yang sama bahwa kyiv masih belum mengumpulkan cukup senjata untuk kampanye ofensif yang berhasil.
